Donor darah jadi cantik :)

donorSemangat pagiiiii

Apakah ada korelasi antara donor darah dan cantik? Secara langsung mungkin nggak, tapi kalau abis donor darah ikut beauty demo, pasti tau bagaimana jadi cantik dari luar mapun dari dalam DOMPET :D.

Sabtu (22/3) kemarin, Desa Gambarsari, Kecamatan Kebasen, Banyumas, mengadakan agenda rutin donor darah. Bagi yang sedang kehabisan ide membuat opportunity oriflame meeting, ide mengadakan OOM di sebuah kegiatan donor darah cukup oke. Ingat prinsip dimana ada massa disitu ada saya hehe.. Bagi-bagi ilmu ke masyarakat pedesaan peluang bisnis dan poduk yang bisa membuat mereka lebih percaya diri dengan perawatan yang tepat tentu akan sangat bermanfaat.

Saya sendiri belum pernah ikut donor darah. Oke, bukan karena jarum suntiknya yang ‘gede’ itu, tapi karena berat badan saya yang selalu kurang. Beberapa warga yang datang juga ditolak. Sama seperti saya karena berat badan kurang, tensi rendah dan alasan medis lain. Berkaitan soal darah, saya beruntung pernah masuk universitas dengan tes kesehatan terlebih dahulu. Jadi saya tahu rasanya ditusuk jarum dibagian ujung jari, kemudian terbitlah kartu keterangan kalau darah saya O. Mungkin tanpa keterpaksaan itu, sampai sekarang saya akan membela diri dari sentuhan jarum suntik manapun.

Saya memiliki pengetahuan sangat sedikit tentang darah O milik saya itu. Yang saya tahu, darah O bisa didonorkan ke gol darah lain, namun hanya bisa menerima gol darah yang sama. thats it.

make overNah ini dia..

Model kali ini adalah seorang mahasiswa KKN. Dia bertugas menjadi panitia donor darah. Setelah selesai dengan tugasnya, dia mau jadi korban make over. Kulit si mbak ini memiliki beberapa noda jerawat dan jerawat. Namun dengan pulasan BB cream oriflame taaara semua bisa tertutup. Bukan sekedar foundation biasa BB cream spf 30 tersebut memang sekaligus melembabkan, mencerahkan, dan melindungi dari sinar UV juga. Tampilan nggak harus menor untuk terlihat “dandan” atau cantik. Cukup koreksi kekurangan dengan produk2 make up dari oriflame.

Semoga bermanfaat ^^

http://www.indriagustina.com

Teror Masa Lalu

Kasus I

Cowok : Tau nggak waktu kita ada masalah kemarin, dia (mantan) lho yang menyuruh aku untuk memperbaiki keadaan. Dia itu ikut senang kok dengan hubungan kita, dia ngga ada niat apa-apa.

Cewek : Oh, begitu mantan yang nyuruh, baru tergerak memperbaiki keadaan (dalem hati)

Kasus II

Cewek : Eh Dulu kita kenal pertama kalau nggak salah tahun 2009 ya? Jadian tahun 2010 akhir.

Cowok : Ehm kayanya 2009 aku masih sama di anu deh (mantan lagi)

Cewek : Lagi ngomongin tentang hubungan kita kok nyasar ke dia lagi (masih dalam hati)

Kasus III

Cowok : Kamu ke salon gih, sebulan dua kali kek. Biar mukanya licin.Tadi ketemu sama seseorang di masa lalu gw, gak perlu gw sebut deh, ntar jadi masalah lagi, trus dia dulu ama yang sekarang bedaa banget. Ternyata muka kalau dirawat bisa bagus ya..

Cewek  : (meledakkk) Dulu perasaan kalau aku ke salon marah, katanya nanti kecanduan, mending tampil alami. Eh setelah liat mantan, terus kepikiran gitu?

Cowok : Kalau nggak suka ya udah, kan cuma sekedar saran. Nggak Maksa kok

Cewek : INI BUKAN SOAL SARAN. SARAN DITERIMA.TAPI KENAPA BAWA-BAWA MASA LALU LAGI. UDAH TAHU BAKAL JADI MASALAH, EH DIBILANGIN JUGA. (garuk-garuk tembok)

Si cewek langsung membayangkan, cowoknya bertemu dengan mantannya. Lalu, cowoknya itu memandang lekat-lekat, sampai-sampai tahu kalau muka tu cewek bedaaa banget, licin katanya. Merhatiin banget yaa.. itu otomatis terlintas begitu saja.

Gambar

Pria terkadang tak menyadari, menceritakan masa lalu begitu ringan. Lalu entah sadar atau tidak membuat perempuan terluka. Padahal perempuan merasa sudah menahan diri untuk tidak cemburu dan merasa sedang dibandingkan. Makanya dia hanya berkata dalam hati. Tapi akan jadi bom waktu.

Begitu perempuan marah, yang terjadi pria bukan merasa bersalah, tapi seringkali menyalahkan.

“gitu aja dibesar-besarin, nggak usah cemburu gitu lah,” dia tidak berpikir dengan cara ini misalnya “oh iya saya yang memulai karena sudah menyinggung masa lalu,” tidak akan. Apalagi menyalahkan mantannya, itu nyaris tidak mungkin. Si masa lalu kan tidak tahu apa-apa. Yang menjadi salah justru sikap posesif perempuannya.

Adakalanya perempuan ingin membalas, “aku ketemu seseorang di masa laluku lho, nggak usah aku sebutin deh siapa namanya. dia itu beda banget, sama yang dulu, gantengan sekarang. kayanya perawatan deh. Kamu perawatan ya sebulan dua kali,” Tapi perempuan sering berpikir, sopankah? sekalipun itu benar. Dia lebih baik berkata, “nih aku kasih produk perawatan ya. Dipake, semoga bisa bermanfaat untuk wajahmu,” see, nggak bakal deh sebut-sebut mantan. Begitulah caranya menghargai perasaan.

Apakah ada yang mengalami hal ini? 😀

Saran saya, yang sabar aja. Ingat bagian indahnya saja, dia sudah memilihmu ladies. Mantan udah masuk tong sampah :))

#thanks4sharing

 

Kelas Ibu Hamil (Desa Pamijen, Sokaraja, Banyumas)

Hamil itu anugerah yang tidak bisa diterjemahkan lewat kata, saking terlalu indahnya. Bagi mereka yang hamil dengan cara yang benar hehe (maksudnya nggak hamil di luar nikah). Banyak sekali perkara yang harus dicatat ibu hamil, mulai dari jadwal minum susu, jadwal periksa, sampai kelas hamil.

Nah, mumpung ibu bidan Ragil Ayu Laras mengadakan kelas hamil di Desa Pamijen, Sokaraja, Banyumas, kenapa nggak sekalian diajarin bisnis juga 😀 . Oke, setiap anak yang lahir, pasti mempunyai rejekinya sendiri. Tapi daripada menunggu, lebih baik menjemput rejeki itu lebih dini. Suami memang pencari nafkah, tapi kalau si istri ingin membantu perekonomian keluarga, tanpa harus meninggalkan tumbuh kembang anak dan masih tetap bisa di rumah sembari melakukan pekerjaan domestik, why not?

Uang memang bukan segalanya, tapi begitu anak sakit, harus ke dokter, mungkin harus ke rumah sakit, anak masuk sekolah, suami butuh dana untuk pengembalian hutang tak terduga, uang menjadi segalanya. (amit-amit) Ketika suami meninggal, banyak sekali istri tumbang, karena tidak memiliki pegangan. Terutama masalah keuangan. Anak-anak masih kecil-kecil dan masih butuh pengawasan, tegakah ditinggal bekerja ke luar rumah dalam waktu lama?

Saya memang belum bersuami, belum memiliki buah hati juga. Tapi pemikiran jauh seperti itu sudah saya rancang. Financial freedom, yah, saya harus memiliki investasi jangka panjang untuk hidup saya, keluarga kecil saya kelak, yang bisa saya kerjakan dari rumah. Saya berkali-kali bilang DARI RUMAH. Kenapa? Pasalnya, saya tumbuh di sebuah keluarga yang memiliki figur ibu yang kuat. Ibu saya tidak bekerja. Hanya mengurus anak dan pekerjaan domestik. Saya tahu betul, saat ayah saya tidak memiliki uang misalnya, ibu ingin mengusahakan tapi usaha apa? Tidak ada yang bisa dilakukan. Hanya bingung. Paling-paling, menjual kelapa dari kebun, menjual buah-buahan yang lain, atau menjual yang bisa dijual hehehe. Makanya, ibu sering berpesan “nak, nggak boleh kaya ibu ya, bisanya cuma nyadong (minta-red).” Orangtua manapun, pasti ingin anaknya lebih baik dari mereka. Saya sendiri sudah tidak sabar membahagiakan mereka. Ketika kita berkelimpahan, siapa yang akan senang? orangtua juga, karena rejeki kita juga akan mengallir ke mereka meskipun mereka tidak meminta.

Kembali ke kelas hamil..

Begitu kelas hamil selesai, saya, nuning, titik, dian dan laras mulai memperkenalkan peluang bisnis oriflame. Dibanding bisnis lain, oriflame minim resiko, modalnya juga relatif kecil. Bulan ini pendaftaran hanya 24.900. Itupun akan menjadi cashback, jika member order senilai Rp 200 ribu. Ketakutan seorang member baru adalah dia akan “dipaksa” “diperas” “diintimidasi” hehehe oleh uplinenya untuk memenuhi targat. Padahallll…semua tergantung niat masing-masing member saat bergabung.

BAGUS SIH, TAPI MAHAL. itu pertanyaan pertama. Mereka mengakui, kualitas oriflame itu bagus. Tapi harganya itu lhoo, di atas rata-rata. Begitu katanya :). Nah, kalau mau harga lebih terjangkau, jadilah member. Emang member boleh cuma jadi pemakai aja? Boleh doong. Nggak ada paksaan kok untuk jualan. Ketemu kan solusinya. Mau murah ya jadi member. Setelah itu alihkan belanja bulanan ke oriflame, mudah kan? Setiap bulan, bukannya kita pakai sabun, pasta gigi, shampo, bedak, hand body? Nggak mungkin mubazir, pasti kepakai.

MALES TERGET. TAPI PENGEN DAPET UNTUNG. Pertanyaan kedua. Ya, jadi penjual aja. Boleh dipakai sendiri, boleh jualan. Dapat untung 23 persen dari harga katalog kan lumayan. Lumayan apa lumanyun ya? kalau buat saya sih lumayan banget. Jangan kalah sama bakul gorengan, angkringan, yang sehari bisa ngumpuin duit 100 ribu. hehe. Tapi ya itu, kalau cuma jualan doang, cuma dapat untung dari hasil jualan aja. Belum dapat gaji dari oriflame.

MAU KAYA MBA NADIA MEUTIA. Pertanyaan ketiga. Oh siapa yang nggak mau. Penghasilanya udah ratusan juta. Dapat CRV dan BMW gratis. Setiap tahun bisa jalan2 ke luar negeri. BISAA. Silahkan jadi pemakai, sekaligus jualan sekaligus merekrut, membina mereka. Kaalau kita mensukseskan meereka, otomatis kita sukses. Sukses Berjamaah judulnya. Tapi ngga ada bisnis yang tanpa kerja keras. Saya katakan ini bukan bisnis yang MUDAH, tapi BISA dilakukan, buktinya kemarin yang ikut director seminar di Jogja ada 1800 orang yang minimal ada di level Senior Manager dengan gaji 4-7 juta per bulan.  Mereka itu semua juga dari noolll 🙂

1964807_10201358672039425_1674359798_nPesertanya dobel sama yang di perut. Terimakasih untuk para ibu-ibu hebat di Pamijen Sokaraja. Selamat datang untuk mba Tantri dan mba Anis sebagai member baru di jaringan kamii. Bu Bidan Laras paling depan dengan senyum sumringahnya.

148342_668559299874532_588729709_nibu hamil muda biar ngga pucet boleh kok dandan minimalis. Kosmetiknya pastikan yang aman yaaa…

1383204_668482466548882_359283304_nfoto narsis nggak boleh ketinggalan. Perkenalkan ini teman satu kantorku nuning widyaningsih. Sejak jadi wartawan bareng, satu angkatan. Sekarang, dia yang mengenalkan pertama kali soal bisnis oriflame. Dia ibuku, pembuka pintu rejekiku di bisnis oriflame. Insya Allah bulan ini, kami mau menjemput level Senior Manager bareng2 Amiinn. Dulu waktu masih jadi wartawan, kucell hehhee sekarang setelah di oriflame, lihat dooong binar-binarnya. Banyak yang mengatakan kamii lebih cantik.. ya, karena cantik itu memang dari dalam dooomm.. pett hahhaa. Lebih dari itu kok. Karena di bisnis ini, mindsetnya emang udah positifff terus.. nggak sempet mikir yang negatif2. Ngeluh dikit bolehh, tapi harus semangat lagi.

1962642_668558596541269_1652948796_nini mba tantri (kiri) dan mba anis (kanan)..Beliau mau menjemput sukses juga di oriflame. Semoga kami amanah untuk membantu mewujudkanya. Selamat datangg :*

Oke, roadshow masih terus berlanjut. Insya Allah, tanggal 22 Maret 2014, ada kegiatan donor darah di Kebasen. Nah… cocok banget tuh sambil ngenalin peluang bisnis oriflame. See ya later.

SALAM CINTA,

Indri Agustina “jenkna”

http://www.indriagustina.com

Serba Serbi OOM

Semangat Pagii…

Masih hangat dalam ingatan saya, peristiwa tiga hari lalu, Minggu (9/3). Hari itu, untuk kesekian kalinya, kami para konsultan oriflame jar Nadia Citra, mengadakan Opportunity Oriflame Meeting (OOM) dan beauty demo di Desa Karangduwur, Petanahan, Kebumen. Yang menarik, sahabat lama saya datang. Dia sahabat sejak SMP. Kami sangaaaat dekat. Hampir satu tahun tidak bertemu, rasanya kangeenn sekali.

Gambar

Namanya Nurti Winarti. Kami satu kelas saat kelas 2 SMP. Begitu berpisah di kelas 3, saya sering mengiriminya surat cinta 😀 . Waktu itu belum jaman handphone, belum ada pager, apalagi facebook, masih jauuuuh. Satu sekolah tapi surat-suratan itu seruuu. Isinya yah, curhat. Saya paling sering curhat soal Andy Lau. Hahaha… idola saya waktu SMP. Saya anggap Andy Lau itu pacar saya, terobsesi wkwkwk.. Sampai-sampai waktu ulang tahun, Wiwin, begitu dia disapa, menghadiahi poster Andy Lau seharga 500 perak saat itu. n guess what, I’m very happy! Soal lain, paling curhat tentang cinta pertama, teman yang jahat, guru yang menyebalkan, atau kembali soal Andy Lau lagi hehehe.. dia pendengar yang baik.  I Love Her..

Kini, setelah dewasa, kami senang masih bisa berbagi, kali ini soal bisnis yang bisa membuka kran rejekinya tentu saja. Sebagai bagian gudang toko besi di Pasar Tradisional, saya tahu dia butuh penghasilan lebih untuk membantu perekonomian keluarga.

Next,

Saya tampil all out untuk OOM di Karangduwur. Termasuk dengan menenteng produk oriflame teranyar, di katalog Maret, yap Power Red Laptop Bag. Begitu melihat katalog, saya jatuh cinta sama tas ini. Entahlah, warna merah itu punya arti khusus bagi saya. Sejak kecil, ayah saya sering membelikan saya benda-benda berwarna merah. Saya jadi mudah tertarik dengan warna itu. Detail tasnya juga simple, jadi diseimbangkan dengan warnanya yang menyala, membuatnya tanpak -WAH-. Saya agak bosan dengan tas laptop ransel. Tas ini bisa mengangkut laptop 14 inch saya dengan elegan. Fungsinya bisa ganda lho. Interiornya sangat cukup untuk membawa satu setel baju, dompet, bahkan peralatan make up saya pun masuk.

Gambar

Cantik yaaa, taraa power red laptop bag yang lagi diskooooonnnn, harga aslinya 600 ribuan lho, khusus Maret cuma 200 ribuan 😀

Bagian palling asyik lainnya di OOM adaalah beauty demo. Melihat perias memulas lisptik, bedak, maskara sangat menyenangkan. Nalurinya perempuan banget deh. LIhat yuk perbedaan sebelum pake make up oriflame dan sesudahnya? Oh ya ini make up minimalis buat sehari hari yaaa

Gambar

BEFORE

Gambar

AFTER

Keseruan lainnya.. adalah foto bersama. Paling suka, kalau abis acara itu foto bareng. Apalagi acaranya sukses banget.

Gambar

Alhamdulilah ada sekitar 10 orang yang mau mengambil peluang rejeki melalui oriflame. Insya Allah sukses berjamaah yaa ^^

Acara ditutup dengan mencari alas perut khas Petanahan. Ternyata ada makanan yang baru saya tahu, meskipun bahanya familiar, tapi tidak ada di kampung saya. Ingat, ini hanya ada di Karangduwur, Petanahan hehehe.

Gambar

Namanya mie dempek. Berbahan bihun dengan tambahan oseng dempek (ampas tahu) dan kulit melinjo, rasanya manis gurih pedas. Lain kali, saya akan makan lebih banyak, karena kemarin baru mencicipi sedikit dan agak berebut dengan teman-teman. hehehe.. bentuknya kurang meyakinkan, tapi ternyata uenaakkk.

Gambar

Kalau ini Soto Petanahan. Kuahnya bening, daging ayamnya agak banyak. Taugenya apalagi. Beda dengan soto sokaraja dengan bumbu kacang. Soto ini memakai sambal cabai biasa. Paling enak disantap bersama ketupat dan tempe goreng atau tahu isi (tahu berontak) panas-panass hemmm jadi laper lagiii

Acara roadshow kami nggak berhenti sampai sini, besok KAMIS (13/3), bakal ada acara kereeeen juga. Nah, kali ini, di daerah Pamijen, Sokaraja Banyumas. Jadi… bakal ada kelas hamil sekaligus beauty demo. Hamil tapi tetap tampil cantik dan aman bagi kehamilan pasti perlu banget kan yaa… makanya acara ini Insya Allah Bermanfaat.

Gambar

Bagi yang berminat bisa hubungi nomer di atas yaa ^^

Salam berkah, berlimpah, bermanfaat

Jenkna